Tidak sedikit orang tua yang kebingungan bahkan ada juga yang sampai panik, karena bayinya tiba-tiba panas. Belum lagi, bayi memang rentan dengan penyakit yang satu ini.Bayi dapat dikatan demam apabila suhu tubuhnya mencapai 38 derajat Celcius atau lebih.
Kondisi ini dapat terjadi karena berbagai macam penyebab, mulai dari terinfeksi bakteri atau virus, demam karena siap imunisasi, terkena panas matahari yang berlebih ataupun kehujanan saat berada di luar, hingga penggunaan pakaian yang tidak sesuai dengan kondisi.
Panas pada bayi sebenarnya normal dan tidak perlu terlalu di takutkan, karena ini bisa jadi karena adanya reaksi dari sistem kekebalan tubuh yang baik saat melawan serangan kuman penyebab infeksi, seperti bakteri ataupun virus.
Oleh karena itu orang tua harus tetap tenang saat memberi perhatian dan penanganan yang tepat pada bayi saat demam.
Mengingat tubuh bayi yang masi sangat sensitif dan rentan ada baiknya ketikan bayi sedang sakit tidak langsung memberikan obat-obatan kimia.
Hal ini disebabkan karena kebanyakan obat-obat kimia mengandung efek samping. Memang boleh juga menggunakan obat kimia, namun kalau bisa digunakan disaat dalam kondisi yang serius saja, itupun harus sesuai dengan anjuran dari dokter.
Jadi dapat kita simpulkan, tidak ada salahnya jika bayi hanya mengalami demam yang biasa saja maka lebih disarankan untuk menggunakan cara-cara yang masih tradisional saja saat mengobatinya.
Sebelum kita melanjutkan pembahasan ini, jika bunda belum tahu caranya, bunda-bunda juga dapat mengetahui biodata dari seorang pro player mobile legends yaitu gustian rekt. Langsung simak ulasan berikut ini:
1. Memberikan
Kompres
Saat bayi
sedang tertidur, kompres bagian dahi bayi dengan kain yang telah dibasahkan dengan
air hangat atau air biasa terlebih dahulu.
Jika suhu panas
bayi lumayan tinggi, bunda juga bias mengompres pada bagian leher, ketiak, atau
pangkal paha.
2. Lap
atau Mandikan Dengan Air Hangat
Agar tubuh bayi merasa lebih sedikit segar, bunda bisa mengelap ataupun memandikan bayi. Namun, hindari
menggunakan air dingin saat memandikan bayi, karena hal ini justru dapat
membuat suhu tubuh pada bayi mengalami kenaikan.
3. Menjaga
carian tubuh tetap stabil
Saat bayi mengalami demam, akan berisiko mengalami kehilangan cairan yang cukup banyak disebabkan karena adanya penguapan dari kulit bayi.
Oleh sebab itu, bunda perlu memastikan tubuh si
kecil tidak mengalami dehidrasi.
Hal ini dapat
bunda cegah dengan memberikan asupan cairan seperti ASI ataupun susu formula
dalam jumlah yang dibutuhkan.
4. Mengenakan
Pakaian Yang Tipis
Jika bayi dikenakan pakaian yang tebal, dapat menyebabkan uap panas tubuh pada bayi malah terpendam dan tidak bisa keluar, hal ini dapat membuat suhu tubuh bayi susah untuk turun.
5. Menjaga Suhu Ruangan
Usahakan suhu ruangan yang bayi tempati tidak memiliki temperatur suhu yang terlalu panas ataupun terlalu dingin.
6. Menjaga Jam Istirahat Tercukupi
Disaat bayi demam, pasti ia akan lebih rewel apalagi saat disuruh tidur dan makan. Hal ini yang biasa membuat para bunda mengeluarkan usaha lebih ekstra.
Walaupun begitu, bunda harus tetap mengusahakan waktu tidur bayi tercukupi. Dengan istirahat yang cukup sistem kekebalan tubuh bayi akan bekerja lebih baik sehingga dapat menurunkan temperatur suhu tubuh pada bayi yang sedang demam.
Nah itu lah beberapa cara tradisional untuk menurunkan demam pada bayi yang mudah untuk kamu ikuti. Normalnya demam bayi akan mereda dalam waktu 3-4 hari.
Bila demam bayi tidak juga turun atau bayi malah menunjukkan tanda-tanda yang tidak normal seperti kejang-kejang ataupun lainnya, sebaiknya bunda segera langsung membawanya ke dokter untuk diperiksa, agar diberikan penanganan yang lebih tepat.