Si kecil sudah imunisasi belum bunda ?
Bunda, bayi yang baru lahir harus mendapatkan imunisasi. Hal ini dikarenakan imunisasi berguna untuk mencegah buah hati terkena penyakit di kemudian hari.
Menurut dr. Braghmandita Widya Indraswari, M.Sc., Sp.A, dosen Departemen Ilmu Kesehatan Anak FK-KMK UGM, imunisasi anak merupakan upaya memperoleh kekebalan tubuh secara buatan melalui pemberian kuman yang dilemahkan atau bagian tubuh dari kuman untuk membentuk antibodi.
Tahukah bunda imunisasi apa saja yang penting untuk bayi usia 0-12 bulan ?
Bagi bunda yang belum tahu, berikut kami telah merangkum beberapa jadwal imunisasi bayi 0-12 bulan yang wajib diberikan.
Hepatitis b
Pemberian imunisasi hepatitis B pada bayi dilakukan dalam tiga tahap. Pertama, 12 jam setelah dilahirkan. Kemudian, dilanjutkan pada usia 2,3, dan 4 bulan. Pemberian imunisasi ini tentu untuk meminimalisir resiko terserang penyakit hepetitis B.
BCG
Imunisasi BCG berfungsi melindungi bayi dari berbegai penyebab penyakit TBC. Biasanya, imunisasi BCG diberikan satu kali pada bayi sebelum memasuki usia tiga bulan.
Polio
Polio merupakan penyakit yang dapat menyerang sistem saraf otak dan tulang belakang bayi, jenis penyakit yang satu ini merupakan penyakit yang tidak bisa disepelekan. Maka, disarankan untuk menaati jadwal imunisasi polio pada bayi, yaitu pada saat baru lahir dan dilanjutkan pada usia 2,4, dan 6 bulan.
DPT-HB-HiB
Imunisasi DPT-HB-HiB berfungsi untuk mencegah tiga macam penyakit, yaitu difteri, pertusis (batuk rejan), dan tetanus. Pada tahap awal imunisasi, DPT-HB-HiB diberikan pada bayi berusia 2 bulan dan dilanjutkan pada usia 3,4, dan 18 bulan.
PCV
Imunisasi PCV berfungsi untuk mencegah bayi terserang penyakit infeksi seperti, radang paru (pneumonia) hingga radang selaput otak. Pemberian imunisasi PCV dilakukan pada bayi berusia 2,4, dan 6 bulan.
Campak
Pemberian imunisasi campak dilakukan dalam tiga kali, yaitu pada usia 9 bulan, 18 bulan, dan saat usia 6 tahun. Namun, jika bunda telah memberikan imunisasi MR/MMR pada usia 15 bulan, maka imunisasi campak di usia 18 bulan tidak perlu lagi dilakukan. Mengingat, vaksin MR/MMR sudah mengandung vaksin campak.
Rotavirus
Imunisasi rotavirus berfungsi untuk mencegah bayi terserang penyakit gastroenteritis (radang lambung dan usus). Ada dua jenis imunisasi rotavirus, yaitu rotavirus monovalen dan rotavirus pentavalen.
Rotavirus monovalen pertama kali diberikan saat bayi berusia 6-14 minggu, lalu dilanjutkan yang kedua pada interval minimal 4 minggu. Batas akhir pemberian imunisasi yang satu ini adalah saat bayi berusia 24 minggu.
Sedangkan imunisasi rotavirus pentavalen diberikan sebanyak tiga kali, yaitu saat bayi berusia 6-14 minggu. Dilanjutkan dengan imunisasi yang kedua dan ketiga pada interval minimal 4 minggu. Pemberian imunisasi yang satu ini maksimal pada bayi usia 34 minggu.
Mengingat jadwal imunisai pada usia 0-12 bulan cukup padat, ada baiknya bunda mencatatnya agar tidak terlewat. Jangan lupa yah bunda, karena imunisasi itu penting.